BERITA

Home Berita Detail Berita

Cetak

Satu Langkah Menuju Integrasi Satu Data Muba


SEKAYU – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin semakin melangkah terdepan dalam upaya proses menuju agenda pembangunan berkelanjutan. Untuk mencapai hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin melalui OPD terkait membahas mengenai Implementasi dan Integrasi Satu Data Kabupaten Musi Banyuasin yang berlangsung di Ruang Rapat Serasan Sekate, Selasa (8/12/2020).

Bupati Musi Banyuasin Dr. H Dodi Reza Alex Noerdin, Lic Econ, MBA melalui Sekretaris Daerah Musi Banyuasin Drs. H Apriyadi, M.Si mengatakan, “untuk menuju proses percepatan satu data membutuhkan dukungan masing-masing OPD untuk mewujudkan sinergisitas dan kolaborasi dalam bekerja untuk mewujudkan wadah atau rumah besar yang berisi bank data yang ada di setiap OPD yang terintegrasi antara data statistik dan data geospasial. Hal ini memperkuat dalam memberikan rekomendasi dan analisis terkait perencanaan dan pengambilan kebijakan berbasis data yang akurat, terukur, dan tepat sasaran”. Ungkapnya saat memimpin paparan berlangsung
Hal ini juga diungkapkan oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Musi Banyuasin “Iskandar Syahrianto, S.STP, MH mengatakan penyusunan satu data menjadi langkah penting dan strategis dalam melakukan invetarisasi data-data apa saja yang telah dikerjakan oleh setiap OPD yang bisa menjadi parameter terhadap indikator pembangunan dengan peran Bappeda sebagai pembina dan sekaligus sekretariat satu data” Hal ini juga disampaikan oleh Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Hj. Nurzahrawati, S.Pd, M.T menyampaikan “Peran Dinkominfo menyiapkan sistem informasi yang menampung semua data-data yang masuk dari setiap OPD melalui Portal Satu Data Kabupaten Musi Banyuasin yang telah dibuat dan juga aturan regulasinya sudah keluar terkait penanganan satu data sesuai Perbup No 90 Tahun 2020 mengenai satu data Indonesia yang diselenggarakan pada level daerah”.

Tim Satu Data merupakan sebuah task force terkait tata kelola satu data yang dibentuk oleh Pemkab Musi Banyuasin dengan memberikan penugasan kepada Ediwan Sigit Santoso, S.Si, M.Si, Rojaki, S.Pd, M.Pd , dan Gerry Utama, S.Si untuk melakukan telaah awal terhadap kesiapan menuju satu data yang ada di Kabupaten Musi Banyuasin. Hasil dari ini menghasilkan mekanisme tata cara pengelolaan satu data, sinkronisasi setiap OPD, hingga ke produk-produk yang dihasilkan dari penugasan tim satu depan. 
Ke depan pekerjaan satu data akan dilakukan berjenjang hingga tahun 2024, pertama melibatkan 6 OPD Prioritas yang terdiri dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas PUPR, Dinas PMD, Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial yang akan dibenahi hingga tahun 2022, kemudian di lanjutkan OPD lainnya hingga pelibatan pihak-pihak non-lembaga yang juga memproduksi data yang ada di Kabupaten Musi Banyuasin sehingga sejalan dan selaras dengan agenda pembangunan berkelanjutan.